Singapura – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, tiba di Singapura pada Jumat, 8 Agustus 2025, dalam rangka kunjungan kerja resmi. Kedatangannya disambut langsung oleh Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong, di Istana Kepresidenan Singapura dengan upacara penyambutan kenegaraan yang meriah.
Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda diplomasi bilateral antara Indonesia dan Singapura, dengan fokus pembahasan kerja sama ekonomi, pertahanan, pendidikan, dan isu kawasan.
Agenda Pertemuan
Dalam pertemuan tertutup, kedua pemimpin membahas penguatan hubungan ekonomi melalui peningkatan investasi dan perdagangan, khususnya di sektor teknologi hijau, energi terbarukan, dan digitalisasi. Selain itu, kedua pihak juga menyoroti pentingnya stabilitas kawasan Asia Tenggara di tengah dinamika geopolitik global.
Presiden Prabowo menegaskan komitmen Indonesia untuk terus menjadi mitra strategis bagi Singapura.
“Hubungan Indonesia dan Singapura telah terjalin erat selama puluhan tahun. Kita akan terus memperkuat kerja sama yang saling menguntungkan dan menjaga keamanan kawasan,” ujarnya.
Kerja Sama Pertahanan dan Pendidikan
Selain bidang ekonomi, Prabowo dan Lawrence Wong sepakat memperluas kerja sama pertahanan, termasuk latihan militer bersama dan pertukaran informasi keamanan maritim.
Di sektor pendidikan, kedua negara akan memperbanyak program beasiswa dan pertukaran pelajar untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Lawrence Wong menyampaikan apresiasi atas kunjungan Presiden Prabowo, menyebutnya sebagai tanda persahabatan yang kokoh antara kedua negara.
“Kami menyambut hangat Presiden Prabowo di Singapura. Kunjungan ini mempertegas kemitraan erat yang telah terjalin,” kata Wong.
Makna Strategis Kunjungan
Pengamat hubungan internasional menilai kunjungan ini penting untuk menjaga momentum kerja sama bilateral, apalagi Singapura merupakan salah satu mitra dagang dan investor terbesar di Indonesia.
Kunjungan ini juga diharapkan mempererat koordinasi ASEAN dalam menghadapi tantangan global, termasuk ketahanan pangan, energi, dan keamanan regional.











